Bikin Kangen Kampung Halaman! Ini Dia 8 Hidangan Khas Lebaran di Setiap Daerah
Indonesia - Lebaran sudah semakin dekat, siapa yang sudah tidak sabar untuk pulang ke kampung halaman? Selain untuk bersilahturahmi dan kumpul – kumpul, tentunya momen mencicipi makanan lebaran asal kampung halaman sudah menjadi momen yang ditunggu – tunggu kan? Biasanya, menjelang malam sebelum hari Lebaran, seluruh rumah berbondong – bondong akan memasak berbagai menu untuk lebaran.
Mungkin Sobat sudah familiar dengan menu khas lebaran yang paling popular, yaitu ketupat dan opor ayam. Namun, masih banyak lho hidangan khas lebaran berbagai daerah yang mungkin belum pernah Sobat dengar. Kira – kira apa saja ya? Yuk simak!
8 Hidangan Khas Lebaran yang Berbeda di Berbagai Daerah di Indonesia
Berikut beberapa menu hidangan nya. Psstt, awas makin kangen kampung halaman ya hihihi
1. Bebek Gulai Kurma Khas Aceh
Menu ini sudah tidak asing lagi bagi masyarakat tanah Rencong. Sekilas mungkin akan terlihat seperti opor, akan tetapi jika dilihat lebih jelas lagi, menu gulai satu ini jauh lebih kental dengan warna kuah yang lebih coklat. Daging yang dipakai adalah daging bebek yang dimasak dengan rempah dan daun pandan. Selain itu, santan dan kelapa sangrai yang ada pada gulai tersebut membuat kuah gulai lebih kental. Rempah – rempah yang digunakan juga beragam, diantaranya ada cengkeh, biji pala, kayu manis, dan masih banyak rempah – rempah lainnya sehingga menambah citarasa dan aroma yang kuat.
2. Gulai Nangka Khas Medan
Hari Raya Idul Fitri rasanya tidak lengkap jika tidak ada menu satu ini bagi masyarakat Medan. Gulai Nangka biasanya disajikan dengan lontong medan atau ketupat. Fakta uniknya, gulai Nangka ini merupakan makanan turun temurun dari masyarakat Melayu Deli. Biasanya Nangka yang digunakan untuk hidangan ini adalah Nangka muda yang segar dan berwarna putih. Bahkan cara memasaknya pun unik, untuk mengupas Nangka, pisau yang digunakan harus dilumasi oleh minyak terlebih dahulu untuk menghilangkan getah. Bumbu dan rempah yang digunakan juga sangat beragam, seperti ketumbar bawang – bawangan, jahe, kunyit, lengkuas, dan masih banyak lagi.
3. Lemang Khas Jambi
Hidangan ini merupakan makanan khas hari raya idul fitri yang biasa disajikan oleh masyarakat Jambi. Terbuat dari beras ketan lalu digulung dengan daun pisang membuat kudapan ini memiliki wangi yang menarik perhatian. Nggak cuman itu, cara memasak yang unik dengan membakar didalam bambu juga membuat hidangan ini memiliki keunikan tersendiri
4. Semur Daging Khas Betawi
Semur daging yang identik dengan kuah berwarna coklat pekat ini sudah menjadi hidangan wajib pada hari raya Idul Fitri. Kuah berwarna coklat pekat yang berasal dari kecap manis dengan kedelai hitam asli menjadi bahan yang paling penting untuk memberikan cita rasa semur yang kuat. Selain itu, dengan berbahan utama daging sapi membuat menu ini menjadi favorit banyak orang. Semur ini biasanya ditambah kentang, tahu tampe, atau telur disesuaikan dengan selera masyarakat di tiap daerah.
5. Ayam Gagape Khas Makassar
Untuk masyarakat Makassar, rasanya tidak lengkap jika belum menyantap hidangan satu ini pada saat merayakan lebaran Idul Fitri. Mungkin sekilas terlihat seperti opor ayam pada umumnya, akan tetapi dari cara penyajian nya saja ayam gagape sudah berbeda dengan opor ayam. Pada proses akhir memasak, hidangan ayam gagape ini akan ditambahkan parutan kelapa sangrai yang memberikan cita rasa gurih pada hidangan. Nggak hanya itu, kuah dari ayam gagape ini juga jauh lebih kental dibandingkan opor ayam. Uniknya hidangan ini dimakan bersama dengan umbi-umbian rebus walaupun ada juga yang mengonsumsi ayam gagape ini dengan nasi atau ketupat.
6. Kella Pate Khas Madura
Kella pate terbuat dari olahan ikan yang dicampur dengan santan beserta bumbu khas madura. Terdapat banyak rempah yang digunakan untuk membuat hidangan ini, seperti jintan, terasi, kencur hingga belimbing wuluh. Ikan yang digunakan biasanya adalah potongan ikan tenggiri yang digoreng terlebih dahulu, lalu dimasak dengan santan. Jadi, selain hidangan dengan daging ayam, hidangan dengan daging ikan ini selalu ikut serta memeriahkan momen lebaran
7. Ayam Woku Khas Manado
Hidangan satu ini cukup terkenal dengan rasa yang mirip dengan ayam bumbu rujak. Hidangan asal Manado ini selalu berhasil menarik perhatian karena wangi kemangi yang khas. Ayam woku ini terkenal dengan rasa yang pedas khas Manado dengan tekstur kuah yang kental. Hanya dimakan nasi putih hangat saja sudah dapat terasa kenikmatan dari hidangan ayam woku ini.
8. Poteng Jaje Tujak Khas Lombok
Poteng Jaje tujak merupakan kudapan yang terbuat dari tape. Fakta uniknya, tape yang digunakan tidak berasal dari singkong, akan tetapi dari ketan yang diberikan ragi untuk fermentasi. Selain itu, menurut kepercayaan masyarakat setempat, pembuatan Poteng jaje tujak ini harus dibuat oleh orang dalam keadaan suci terlebih dahulu. Jika tidak, maka rasa dari Poteng Jaje Tujak ini tidak akan se-enak biasanya. Hmm… Sobat – sobat percaya nggak?
Setiap daerah tentunya memiliki budaya nya tersendiri ya, begitu juga dengan hidangan pada saat hari raya lebaran. Dari daerah – daerah diatas, kira – kira mana yang paling menarik perhatian Sobat?
Jika Sobat ingin mencari informasi lainnya terkait UMKM, perpajakan, dan berita terkini, silahkan kunjungi website kami di Sobat Buku dan Sobat Pajak, atau melalui media sosial kami di Instragram dan Facebook.