Jokowi Beri Sinyal PPKM akan Berakhir Akhir Tahun 2022

Sobat Buku | 2022-26-12 15:07:48 | 2 years ago
article-sobat-pajak

Indonesia - Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan sinyal akan menghentikan kebijakan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) pada tahun depan, seiring dengan semakin landainya penyebaran kasus covid-19.

"Kemarin kasus harian kita di 1200, dan mungkin nanti akhir tahun kita akan menyatakan berhenti PSBB dan PPKM kita," ungkap Jokowi dalam acara Outlook Perekonomian Indonesia Tahun 2023, di Ballroom Ritz Carlton, Mega Kuningan, Jakarta, Rabu (21/12/2022).

Jokowi mengatakan hingga data terakhir, tren penurunan kasus harian COVID-19 terus terjadi. Jokowi mencontohkan bahwa hingga Selasa (20/12), kasus COVID-19 secara harian sebesar 1.200 kasus. Jumlah itu menunjukkan penurunan drastis dibanding puncak kasus saat varian COVID-19 Omicron yang mencapai 64 ribu kasus.

Tambahan kasus di Indonesia dalam sepekan terakhir (14-20 Desember) mencapai 9.571, turun drastis dibandingkan pekan sebelumnya yang masih mencapai 26.496. Jokowi menuturkan perjuangan Indonesia dalam menghadapi covid-19 luar biasa. Terutama ketika munculnya varian Delta pada pertengahan 2021.

Respon Pengusaha

Kabar ini tentu membuat pelaku usaha di dalam negeri gembira karena bakal membangkitkan ekonomi kembali.

"Kalau diumumkan tidak ada PPKM lagi, berarti konfirmasi dari pemerintah terhadap situasi normal dan ini akan direspons dengan kegiatan ekonomi yang lebih tinggi lagi," kata Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Hariyadi B Sukamdani dikutip Kamis (22/12/2022).

"Kalau nanti diumumkan menjadi endemi, tentu akan sangat baik untuk ekonomi kita. Kemarin sempat turun sampai minus 5 persen lebih karena kegiatan masyarakat dihentikan karena PPKM," tambahnya.

Indonesia Sudah pada Fase Endemi

Koordinator PPKM Luar Jawa-Bali Airlangga Hartarto menyebut Indonesia telah memasuki fase endemi Covid-19. Airlangga menyebut Indonesia tak lagi menyandang status pandemi Covid-19 karena kasus terus melandai. Menurutnya, Indonesia telah berhasil menurunkan kasus Covid-19 setahun terakhir.

Airlangga menyebut kajian terkait nasib PPKM akan selesai dalam waktu cepat. Ia menyebut pemerintah sedang merampungkan sero survey atau survei mengenai kadar antibodi masyarakat. Airlangga juga menyatakan jumlah kasus di Indonesia terus menurun. Bahkan, jumlah kasus tak mencapai 2.000 kasus per hari dalam beberapa waktu terakhir.

"Sudah hampir satu tahun Indonesia landai, artinya berdasarkan kriteria dari WHO di level 1 dan itu sudah 12 bulan artinya secara negara sebetulnya kita sudah masuk, pandeminya sudah berubah menjadi endemi," ujar Airlangga.

Antisipasi Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 (Nataru)

Namun dalam rangka antisipasi untuk menahan laju kenaikan COVID-19 terutama menjelang libur Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 (Nataru), Pemerintah kembali memperpanjang pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) hingga 9 Januari 2023. Aturan PPKM terbaru tertuang dalam Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 50 Tahun 2022 untuk Perpanjangan PPKM Wilayah Jawa dan Bali dan Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 51 Tahun 2022 untuk Perpanjangan PPKM Wilayah Luar Jawa Bali.

Jika Sobat ingin mencari informasi lainnya terkait UMKM, perpajakan, dan berita terkini, silahkan kunjungi website kami di Sobat Buku dan Sobat Pajak, atau melalui media sosial kami di Instragram dan Facebook.

Article is not found
Article is not found